Moudyza Chanra Sally, Siswa SMAN 9 Jeneponto Ukir Prestasi di Liga Olimpiade Bahasa Inggris Tingkat Nasional

Jeneponto- SMA Negeri 9 Jeneponto yang dulu familiar disebut dengan SMA Negeri Khusus Jeneponto kembali bersinar di kancah nasional, setelah siswanya sukses mencetak prestasi pada Liga Olimpiade Bidang Bahasa Inggris Tingkat Nasional. Siswa tersebut adalah Moudyza Chanra Sally,  Putri pertama dari ayah H. Manrancai Sally, S.STP, M.Si dan ibu Hj. Andi Rahma Azis, S.IP.,M.AP.,  yang berhasil meraih posisi keempat dari 7.960 peserta kategori SMA yang berasal dari berbagai kota di Indonesia. dalam Kompetisi “National English Olympiad (NEO) 2022”.
Kompetisi ini merupakan kompetisi yang diselenggarakan oleh Liga Olimpiade, sebuah lembaga yang dibentuk untuk mengapresiasi prestasi para pelajar dan berlisensi skala nasional. Liga Olimpiade ini sendiri telah terdaftar legalitasnya di Kementerian dengan Nomor AHU 0114148. AH. 01. 11. TAHUN 2021 dan bersertifikat nasional. Kompetisi tersebut dilakukan secara online mulai dari pendaftaran hingga pengumuman.

Manrancai Sally, sang ayah mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi putrinya. Ia berharap, ini menjadi momentum bagi anaknya  tersebut untuk terus mencetak prestasi di level regional, nasional hingga level internasional.  “Alhamdulillah. Moudyza itu sejak SD sudah menggemari bahasa inggris. Minatnya sangat tinggi. Hingga akhirnya di saat sekolah di Madrasah Tsanawiyah ikut kursus bahasa inggris di salah satu lembaga kursus di Jeneponto. Semoga terus mengukir prestasi.” ujar Manrancai Sally.

Sementara itu Moudyza ikut mengungkapkan rasa syukur dan harapannya atas prestasi ini. “Motivasiku mengikuti olimpiade ini karena ingin mencoba dan mengukur kemampuan saya dalam berkompetisi olimpiade Bahasa lnggris tingkat nasional dan saya mempunyai motto hidup yaitu “don’t compare yourself with other people because there is no comparison between the sun and the moon.They will shine when its their time.” ujar Moudyza Chanra Sally.

Ditambahkannya bahwa ini menjadi langkah awal yang baik untuk terus belajar lebih giat lagi dan dalam membangun eksistensi citra sekolah dan khususnya Jeneponto. 
“Saya berharap semoga kedepannya saya bisa menjadi siswa yang lebih berprestasi lagi dan bisa membanggakan orang tua saya dan tentunya sekolah SMA Negeri 9 Jeneponto dan daerah tercinta ini,” tutup Moudyza.

(*)